Kemandirian merupakan aspek
penting yang perlu dilatih seiring dengan perkembangan anak. Anak yang mandiri
cenderung memiliki kepercayaan diri yang baik. Saat mampu melakukan suatu
kegiatan secara mandiri, ia menjadi yakin bahwa dirinya mampu untuk melakukan
dan menyelesaikan sesuatu sendiri. Penguatan tersebutlah yang dapat mendorong
terbentuknya kepercayaan diri anak. Tetapi hal tersebut juga tidak lepas dari
pemberian positive reinforcement ketika
anak berhasil melakukan tugas secara mandiri. Positive reinforcement tidak selalu dalam bentuk barang atau
hadiah, bisa juga berupa pujian, ciuman, pelukan, dan kalimat-kalimat yang
positif.
![]() |
Keterampilan Merawat Diri |
Salah satu cara mengasah
kemandirian anak yaitu dengan melatih anak untuk menguasai life-skill sederhana seperti keterampilan merawat diri. TadikaAn-Nur mengangkat tema “Kesehatan Gigi” dalam salah satu pertemuannya sebagai
salah satu bentuk pembelajaran keterampilan rawat diri. Berikut
kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk belajar mengenai kesehatan gigi :
1. Eksperimen
Pengaruh Minuman dan Makanan pada Gigi
![]() |
Menunjukkan efek minuman pada kulit telur |
Aspek perkembangan yang disasar
- Kognitif
- Bahasa
Tujuan
- Memberikan pengertian mengenai pengaruh makanan dan minuman terhadap gigi
- Menambah kosakata terkait gigi (seperti gigi berlubang, gigi sehat, caries, gigi kuat,dsb)
Alat yang dibutuhkan
- Telur rebus (tidak dikupas)
- Wadah
- Beberapa jenis makanan dan minuman (Tadika An-Nur menggunakan cola berwarna merah, susu coklat, dan teh)
- Sikat gigi bekas
- Pasta gigi (opsional)
Instruksi kegiatan
- Sehari sebelum pertemuan, masukkan telur rebus dalam wadah berbeda (satu telur, satu wadah)
- Masukkan minuman atau makanan hingga telur terendam penuh
- Rendam antara 8-24 jam
- Saat pertemuan, tunjukkan telur yang masih di wadah masing-masing
- Tunjukkan bahwa terjadi perbedaan warna yang terjadi pada telur yang direndam
- Jelaskan bahwa perubahan yang terjadi pada telur juga terjadi pada gigi kita jika tidak dibersihkan (lebih lanjut jelaskan bisa terjadi gigi berlubang atau caries)
- Ajak anak membersihkan kulit telur dengan sikat gigi bekas
- Jika tersedia pasta gigi, ajak anak melihat perbedaan yang terjadi antara kulit telur yang dibersihkan dengan dan tanpa pasta gigi
![]() |
Ajak anak membersihkan kulit telur dengan sikat gigi bekas |
![]() |
Tunjukkan perubahan warna yang terjadi |
2. Berlatih
Gosok Gigi
![]() |
Roleplay gosok gigi |
Aspek perkembangan yang disasar
Motorik halus
Tujuan
- Melatih keterampilan anak dalam menggosok gigi
- Mengasah motorik halus anak dengan memegang sikat gigi
Alat yang dibutuhkan
- Gambar mulut dengan gigi yang terlihat
- Plastik transparan atau map plastik transparan bening
- Spidol Non-permanen
- Sikat gigi bekas
Instruksi kegiatan
- Masukkan gambar mulut ke dalam plastik atau map
- Beri coretan di atas plastik atau map sebagai “bekas makanan” yang akan dibersihkan anak
- Tunjukkan terlebih dahulu pada anak cara membersihkan gigi dengan sikat (gerakan naik turun dan gerakan memutar)
- Persilakan anak untuk membersihkan gambar dengan sikat gigi bekas
![]() |
Mengasah Motorik Halus |
![]() |
Gosok-gosok dengan sikat gigi bekas |
3. Praktik
Gosok Gigi
![]() |
Praktik gosok gigi |
Aspek perkembangan yang disasar
- Motorik halus
- Life-skill
Tujuan
- Melatih anak untuk menggosok gigi sendiri
- Melatih motorik halus anak dengan memegang sikat gigi dan gelas (atau botol) air
Alat yang dibutuhkan
- Gelas atau botol berisi air bersih
- Sikat gigi
- Pasta gigi
Instruksi kegiatan
- Ajak anak menaruh pasta gigi di sikat giginya
- Beri contoh cara memegang sikat gigi yang benar
- Beri contoh cara menggosok gigi yang benar
- Persilakan anak untuk menggosok gigi sendiri dan berkumur setelah selesai
![]() |
Beri contoh |
Ide bermain lainnya dapat ditemukan di sini
Vlog lengkap dari kegiatan tersebut dapat dilihat di sini:
Novita
Ide Bermain untuk Belajar tentang Kesehatan Gigi
12/11/19
Kemandirian merupakan aspek
penting yang perlu dilatih seiring dengan perkembangan anak. Anak yang mandiri
cenderung memiliki kepercayaan diri yang baik. Saat mampu melakukan suatu
kegiatan secara mandiri, ia menjadi yakin bahwa dirinya mampu untuk melakukan
dan menyelesaikan sesuatu sendiri. Penguatan tersebutlah yang dapat mendorong
terbentuknya kepercayaan diri anak. Tetapi hal tersebut juga tidak lepas dari
pemberian positive reinforcement ketika
anak berhasil melakukan tugas secara mandiri. Positive reinforcement tidak selalu dalam bentuk barang atau
hadiah, bisa juga berupa pujian, ciuman, pelukan, dan kalimat-kalimat yang
positif.
![]() |
Keterampilan Merawat Diri |
Salah satu cara mengasah
kemandirian anak yaitu dengan melatih anak untuk menguasai life-skill sederhana seperti keterampilan merawat diri. TadikaAn-Nur mengangkat tema “Kesehatan Gigi” dalam salah satu pertemuannya sebagai
salah satu bentuk pembelajaran keterampilan rawat diri. Berikut
kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk belajar mengenai kesehatan gigi :
1. Eksperimen
Pengaruh Minuman dan Makanan pada Gigi
![]() |
Menunjukkan efek minuman pada kulit telur |
Aspek perkembangan yang disasar
- Kognitif
- Bahasa
Tujuan
- Memberikan pengertian mengenai pengaruh makanan dan minuman terhadap gigi
- Menambah kosakata terkait gigi (seperti gigi berlubang, gigi sehat, caries, gigi kuat,dsb)
Alat yang dibutuhkan
- Telur rebus (tidak dikupas)
- Wadah
- Beberapa jenis makanan dan minuman (Tadika An-Nur menggunakan cola berwarna merah, susu coklat, dan teh)
- Sikat gigi bekas
- Pasta gigi (opsional)
Instruksi kegiatan
- Sehari sebelum pertemuan, masukkan telur rebus dalam wadah berbeda (satu telur, satu wadah)
- Masukkan minuman atau makanan hingga telur terendam penuh
- Rendam antara 8-24 jam
- Saat pertemuan, tunjukkan telur yang masih di wadah masing-masing
- Tunjukkan bahwa terjadi perbedaan warna yang terjadi pada telur yang direndam
- Jelaskan bahwa perubahan yang terjadi pada telur juga terjadi pada gigi kita jika tidak dibersihkan (lebih lanjut jelaskan bisa terjadi gigi berlubang atau caries)
- Ajak anak membersihkan kulit telur dengan sikat gigi bekas
- Jika tersedia pasta gigi, ajak anak melihat perbedaan yang terjadi antara kulit telur yang dibersihkan dengan dan tanpa pasta gigi
![]() |
Ajak anak membersihkan kulit telur dengan sikat gigi bekas |
![]() |
Tunjukkan perubahan warna yang terjadi |
2. Berlatih
Gosok Gigi
![]() |
Roleplay gosok gigi |
Aspek perkembangan yang disasar
Motorik halus
Tujuan
- Melatih keterampilan anak dalam menggosok gigi
- Mengasah motorik halus anak dengan memegang sikat gigi
Alat yang dibutuhkan
- Gambar mulut dengan gigi yang terlihat
- Plastik transparan atau map plastik transparan bening
- Spidol Non-permanen
- Sikat gigi bekas
Instruksi kegiatan
- Masukkan gambar mulut ke dalam plastik atau map
- Beri coretan di atas plastik atau map sebagai “bekas makanan” yang akan dibersihkan anak
- Tunjukkan terlebih dahulu pada anak cara membersihkan gigi dengan sikat (gerakan naik turun dan gerakan memutar)
- Persilakan anak untuk membersihkan gambar dengan sikat gigi bekas
![]() |
Mengasah Motorik Halus |
![]() |
Gosok-gosok dengan sikat gigi bekas |
3. Praktik
Gosok Gigi
![]() |
Praktik gosok gigi |
Aspek perkembangan yang disasar
- Motorik halus
- Life-skill
Tujuan
- Melatih anak untuk menggosok gigi sendiri
- Melatih motorik halus anak dengan memegang sikat gigi dan gelas (atau botol) air
Alat yang dibutuhkan
- Gelas atau botol berisi air bersih
- Sikat gigi
- Pasta gigi
Instruksi kegiatan
- Ajak anak menaruh pasta gigi di sikat giginya
- Beri contoh cara memegang sikat gigi yang benar
- Beri contoh cara menggosok gigi yang benar
- Persilakan anak untuk menggosok gigi sendiri dan berkumur setelah selesai
![]() |
Beri contoh |
Ide bermain lainnya dapat ditemukan di sini
Vlog lengkap dari kegiatan tersebut dapat dilihat di sini:
Novita